terasjateng.com | Semarang. Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen mengaku, penambahan kasus Covid-19 di Jateng terus melandai. Meski demikian, tingkat kematian masih terbilang tinggi.
Data terbaru yang tercantum di situs web corona.jatengprov.go.id menyebut hingga saat ini kasus kumulatif Covid-19 di Jateng mencapai 168.598. Perinciannya, kasus aktif mencapai 5.630 orang, kasus sembuh 152.374, dan kasus kematian mencapai 10.621.
Menanggapi hal itu, Gus Yasin meminta meningkatkan tracing dan tracking kasus Covid-19 di Jateng. Ia juga meghimbau, meski sudah melakukan vaksinasi, warga tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Vaksinasi termasuk untuk lansia di Jateng, jangan sampai melalaikan protokol kesehatan dan penanganan Covid-19. Tracking mengalami penurunan, saya minta ditingkatkan lagi,” tegas Gus Yasin, Kamis (25/3/2021).
Ia juga menyoroti lambatnya vaksinasi beberapa daerah di Jateng. Salah satunya di Boyolali, menurutnya perlu hitungan secara tepat terkait prioritas penerima vaksin Covid-19.
“Di Boyolali vaksinasi masih diprioritaskan bagi petugas layanan publik. Itu memang benar. Tapi, kita harus punya hitung-hitungan prioritas. Pelayan publik berapa? Lansia berapa?” kata putra almarhum Kiai Maimoen Zubair itu.
(TJ/Bre)
Apa pendapatmu tentang ini :)