Terasjateng.com,Salatiga- Peran ibu rumah tangga dalam mendukung terciptanya demokrasi pancasila dalam Pileg 2024 nanti sangatlah penting, karena peran ibu rumah tangga dalam kehidupan sehari- hari di rumah tangga itu jauh lebih banyak.
Hal itu disampaikan oleh Anggota DPR/MPR RI dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Fadholi saat sarasean bersama masyarakat di Salatiga, Rabu (16/3/2022).
Dalam kesempatan itu, Fadholi menyampaikan bahwa, sosok ibu rumah tangga dalam memberikan pelajaran tentang wawasan kebangsaan dan demokrasi bagi keluarganya itu sangatlah tepat sekali karena, sosok ibu rumah tangga itu yang punya peran besar dalam pendidikan demokrasi nanti di Pileg 2024 kepada sang anak maupun keluarganya.
“Sosok ibu rumah tangga juga bisa berperan di tengah- tengah masyarakat dalam mendukung terciptanya demokrasi pancasilan. Demokrasi pancasila merupakan nilai-nilai kebangsaa yang harus melekat pada diri setiap warga negara atau norma-norma kebaikan yang terkandung serta menjadi ciri kepribadian bangsa Indonesia yang bersumber dari nilai-nilai Pancasila,” ungkapnya.
Demokrasi pancasila terkandung di dalam Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Saya ingin mengajak ibu rumah tangga ikut mendukung demokrasi pancasila agar dalam Pileg 2024 nanti bisa berjalan secara demokrasi,” terangnya.
Menurutnya Fadholi, dengan hadirnya peran ibu rumah tangga, menjadi peran strategi terutama dalam keluarga, untuk meningkatkan nilai-nilai kebangsaan dan demokrasi yang dimulai dari lingkup keluarga. “Saya berharap ibu rumah tangga tidak hanya menosialisasikan dan mendukung berjalannya demokrasi pancasila dan harus betul-betul mengawalnya.
“Sehingga dengan peran serta ibu rumah tangga itu mampu menumbuhkan kesadaran berdemokrasi dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari di lingkup keluarganya masing- masing,” ungkapnya.
Sebagai anak bangsa, tegas Fadholi, harus mampu memiliki kewajiban menjaga amanah dari para leluhur yakni keutuhan bangsa. “Leluhur dan juga para pahlawan yang lainnya, mereka menitipkan bangsa dan negara ini di atas pondasi persatuan kesatuan bangsa,” tandasnya.
Fadholi berharap, masyarakat mampu memahami tujuan para leluhur dalam mendirikan bangsa. “Saya berharap para penggerak kebangsaan harus paham benar, paham betul filosofi dari Pancasila dan Undang-undang 1945 agar demokrasi pancasila benar- benar bisa ditegakkan,” terangnya.
Sementara itu, salah seorang peserta, Rohimah mengucapkan banyak terimaksih atas pelajaran dan pendidikan yang diberikannya saat ini. Dia berharap dengan mengikuti kegiatan itu dirinya lebih mampu menata kehidupan keluarganya lebib baik lagi.
“Semoga setelah mendapat pelajaran hari ini kedepan saya bisa lebih mengamalkan nilai kebangsaan dan benar- benar mendukung terciptnya domokrasi pancasila di tengah- tengah keluarga dan masyarakat,” pungkasnya.
Apa pendapatmu tentang ini :)