Terasjateng.com | Sukoharjo- Merawat dan memupuk demokrasi demi terjaganya persatuan dan kesatuan, merupakan tugas bersama dalam menjaga ketahanan masional.
Hal itu disampaikan oleh Anggota DPR/MPR RI dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Fadholi, saat acara sosialisasi nilai kebangsaan di Sukoharjo, Kamis (01/02/2024).
Fadholi mengatakan, untuk menjaga kerukunan dan kesatuan dalam berbangsa dan bernegara dan menjaga nilai kebersamaan dalam bermasyarakat harus kita tanamkan pada diri kita. Untuk menuju Pileg yang demokrasi juga dibutuhkan sinergiritas dari semua pihak.
“Dalam demokrasi, terdapat nilai-nilai kebersamaan dari berbagai perbedaan pendapat dan sudut pandang,” katanya.
Menurut Fadholi, nilai-nilai kebersamaan juga masuk dalam proses perumusan Pancasila dalam Sidang BPUPKI pertama ini tercermin dalam inisiatif peserta sidang. Mereka berinisiatif mengajukan usulan mengenai rancangan dasar-dasar negara di depan sidang. Mereka berpidato di muka sidang mengemukakan pendapat terbaik bagi Indonesia.
“Menjelang hari pengesahan undang-undang dasar negara (rumusan Pancasila menjadi bagian Pembukaan Undang-Undang Dasar) pada 18 Agustus 1945, nilai kebersamaan mengalami perkembangan baru,” paparnya.
Untuk itu, tegas Fadholi, dibutuhkan kolaborasi dan kebersamaan dari semua pihak untuk mewujudkan demokrasi dalam Pileg 2024 nanti.
“Mari kita bersama- sama wujudkan Pileg 2024 nanti menuju Pileg yang bersih dan demokrasi,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang peserta, Fahri mengatakan, sikap demokrasi harus diterapkan dalam Pileg 2024 nanti, agar nantinya bisa berjalan lancar dan bersih.
“Jika demokrasi ditegakkan, saya yakin kita akan menemukan sosok pemimpin yang bersih dan berwibawa,” pungkasnya.
Apa pendapatmu tentang ini :)