TERASJATENG.COM | MAGELANG – Sebagai wujud kepedulian terhadap korban bencana di Sulawesi Tengah, berbagai kalangan masyarakat terus melakukan penggalangan dana.
Aksi kemanusiaan untuk Bencana Palu dan Donggala juga dilakukan oleh Remaja Islam Banaran (RISBA), Kecamatan Muntilan, Magelang yang bekerjasama dengan Mahasiswa KKN Akprind Yogyakarta, Sabtu-Ahad (6 -7/10) kemaren.
Aksi sosial ini dilakukan dengan longmarch mengedarkan kotak amal keliling di sepanjang Jalan Pemuda, Muntilan. Dari aksi tersebut, terkumpul dana sebesar Rp 8.110.000 yang disalurkan melalui lembaga Mualaf Center Magelang.
Aksi yang dilakukan selama dua hari tersebut mendapatkan apresiasi dari berbagai elemen masyarakat. Pasalnya tidak banyak anak muda yang mau melakukan penggalangan dana di jalan untuk korban bencana.
Perangkat Desa Sedayu, Adin Rizka Khakim menerangkan bahwa aksi penggalangan dana tersebut selain untuk membantu korban bencana di Sulawesi Tengah, juga dimaksudkan untuk mempererat rasa persatuan, khususnya antar pemuda Dukuh Banaran.
“Kami kerjasama dengan Muallaf Centre Indonesia untuk menyalurkan donasi kepada korban bencana Palu dan Donggala dan sekitarnya. Meskipun tidak seberapa hasil donasi kami, namun kegiatan ini juga bermaksud mengeratkan persaudaraan antar pemuda di Banaran” jelasnya.
Sementara itu, Ketua RISBA Hasan Murtadho mengatakan bahwa aksinya tersebut merupakan wujud kepedulian pemuda Dukuh Banaran, Desa Sedayu, Muntilan terhadap bencana yang menimpa Sulawesi Tengah.
“Aksi kami lakukan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama” tandasnya.
(A8)
Apa pendapatmu tentang ini :)