TERASJATENG.COM | SEMARANG – Keluarga merupakan salah satu faktor kunci untuk menyelesaikan masalah-masalah kebangsaan yang sedang terjadi saat ini.
“Problem korupsi belum beres, muncul problem pengangguran, bergulung-gulung seperti itu. Pada saat memiliki problem seperti itu, kita biasanya mencari-cari solusi untuk menyelesaikan problem itu, di luar diri kita. Misalnya cari-cari teori yang di luar negeri, teori-teori asing, atau melihat orang lain sebagai sumber masalah” pungkas Pegiat Literasi Agus M. Irkham saat menjadi narasumber di program Buka Buka Buku Radio Gajahmada FM Semarang, Jum’at (18/1) malam.
Menurut Agus, akar permasalahan kebangsaan yang terjadi ada pada problem-problem yang terjadi dalam keluarga.
“Boleh jadi, ini tesis saya, sengkarutnya indonesia sekarang itu mungkin karena problem-problem keluarga yang terus muncul” imbuhnya, saat membedah buku Surga di Belakang Rumah Kita yang baru saja ia tulis.
Saya melalui buku ini, terang Agus, ingin menawarkan kembali bahwa ada satu cara sederhana untuk menyelesaikan problem-problem yaitu kita kembali kepada diri kita. Kita kembali kepada negara masing-masing yaitu keluarga. Karena sebuah bangsa itu, menurut Agus, tersusun dari keluarga-keluarga.
“Jadi saya tidak hendak mengatakan bahwa setelah menulis buku ini solusi itu terus muncul. Bukan, ini sebuah ikhtiar. Nanti proses yang akan membuktikan apakah ini betul. Karena negara itu terdiri dari unit-unit terkecil dari negara, dari bangsa yaitu keluarga,” pungkas pria asal Batang, Jawa Tengah tersebut.
Dalam wawancara di acara tersebut, Agus M. Irkham mengatakan bahwa buku Surga di Belakang Rumah Kita merupakan catatan-catatannya bersama isteri selama membersamai kelima anak mereka.
“Imajinasi kita tentang surga sesuatu yang harmonis, tapi substansinya adalah rasa bahagia. Surga di belakang rumah kita di sini diartikan kita menciptakan rasa bahagia di rumah kita,” pungkas ayah dari lima anak tersebut.
Buku Surga di Belakang Rumah Kita merupakan karya kesekian dari puluhan buku yang pernah ditulis Agus. Buku ini diterbitkan oleh penerbit PT. Media Edents Publika, yang berkantor di Kendal, Jawa Tengah.
(A8)
Apa pendapatmu tentang ini :)