TERASJATENG.COM | Semarang – Bupati Kudus, HM Hartopo menuturkan, pihaknya memprioritaskan pengadaan 20 unit brankar dorong (stretcher) untuk penanganan pasien Covid-19. Tak tanggung-tanggung, bantuan yang dikucurkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) senilai 1 miliyar.
“Anggaran bantuan dari BNPB sebesar Rp 1 miliar akan dipakai untuk yang urgent dulu. Misalnya saat ini kami butuh 20 stretcher,” ujar dia, Sabtu (2/6).
Dijelaskan Hartopo, pengadaan brangkar itu bertujuan agar dapar mengurai antrean di depan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Sehingga pasien yang tidak terlalu lama mengantre di mobil.
“Dengan tambahan stretcher ini harapannya tidak ada pasien yang menunggu di dalam mobil,” katanya.
Sedangkan untuk kekurangan sarana dan prasarana lain pihaknya masih menghitung kebutuhannya. Ia mengaku, pihaknya akan bersinergi untuk menekan laju lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus.
“Untuk yang lainnya ini masih kami data semuanya. Kami akan bersinergi penuh. Kami yakin upaya maksimal ini akan membuahkan hasil dengan angka Covid-19 yang menurun,” ujarnya.
(TJ/Bre)
Apa pendapatmu tentang ini :)