TERASJATENG.COM | Blora – Kasus Covid-19 di Kabupaten Blora terus meningkat hingga memasuki zona merah. Hal itu membuat ketersedian pasokan oksigen untuk pasien Covid-19 sempat menipis.
Menindaklanjuti hal itu, Bupati Blora Arief Rohman mengatakan, Pihaknya langsung menghubungi pemasok oksigen yang berada di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
“Saya hubungi dari Gresik karena kebetulan dekat supaya segera dipasok,” ungkapnya saat acara Kunjungan Kerja Gubernur Jawa Tengah di Kabupaten Blora, Kamis (24/6).
Selain ketersedian oksigen, tingginya angka kasus Covid-19 juga membuat ketersediaan bed di beberapa tempat isolasi terpusat menipis.
Salah satunya di RSUD Soetijono Blora, kuota tempat tidur saat ini sudah terpakai sekitar 80 persen.
“BOR saat ini 80 (persen). Kita sudah siapkan penambahan (tempat tidur) di tenda, termasuk merekrut relawan dari mahasiswa tingkat akhir,” ujar Dr. Nugroho Adiwarso, Direktur RSUD Soetijono Blora, Kamis.
Guna mengantisipasi terus melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Blora Pemkab Blora telah menyiapkan empat tempat isolasi terpusat.
Hingga saat ini baru satu tempat yang sudah terpakai yaitu Hotel Mega Bintang di Kecamatan Cepu. Sekitar 30 pasien dengan gejala ringan menjalani isolasi di Hotel Mega Bintang Cepu.
“Untuk isolasi terpusat kita sudah siapkan 4 titik. Baru terpakai yang di Hotel Mega Bintang itu. Ya harapannya tidak sampai terpakai yang lainnya,” ujar Arief.
Apa pendapatmu tentang ini :)