Terasjateng.com,Kendal- Anggota DPR RI, Komisi IX, Fadholi, bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), sosialisasikan pencegahan stunting dan penguatan peran serta mitra kerja dan stakeholder dalam implementasi kegiatan prioritas pembangunan keluarga, kepada masyarakat Kendal, di Balai Desa Blimbing Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, Rabu (27/10/2021).
Aggota Komisi IX DPR RI, Fadholi mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut dilakukannya dalam rangka mempercepat penekanan angka stunting di wilayah Kendal.
“Kami menggandeng BKKBN dalam mensosialisasikan pencegahan stunting ini. Selain itu, ini kami lakukan juga untuk mendukung program Pemerintah dalam menekan angka stunting,” katanya.
Menurut dia, kasus stunting di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan dengan jumlah yang cukup banyak. Hal ini disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dengan manifestasi kegagalan pertumbuhan yang dimulai sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun.
“Saya mendorong pemerintah memberi perhatian khusus terhadap stunting ini. Sebab ini menyangkut masa depan penerus bangsa agar menjadi generesi yang sehat dan kuat,” tuturnya.
Dia menjelaskan, yang dilakukan pihaknya saat ini itu sebagai bentuk perhatian khusus Pemerintah terhadap penanganan stunting atau kondisi tinggi badan anak lebih pendek dibanding tinggi badan anak seusianya.
“Stunting terjadi karena kurangnya asupan gizi, maka pencegahan stunting harus dilakukan sejak dalam kandungan hingga perawatan paska melahirkan. Problema keluarga juga terkadang bisa memperburuk kondisi stunting. Karenanya, pemerintah perlu melakukan pendampingan-pendampingan dalam upaya mengatasi stunting ini. Misalnya, bantuan peningkatan gizi kepada masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Blimbing, Sutrisno menyampaikan banyak terimaksih kepada pihak-pihak terkait yang dalam hal ini ikut membantu mensukseskan kegiatan sosialisasi pencegahan stunting di wilayahnya.
“Kami akan terus mendorong program percepatan penurunan stunting ini. Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini angka stunting di wilayah Kendal bisa menurun,” pungkasnya.
Apa pendapatmu tentang ini :)