TERASJATENG.COM | Kendal – HIPMI FEST Kendal 2021 memberikan peluang untuk UMKM berkreasi lewat pelatihan Digitalpreneur. Berhubung UMKM sangat membutuhkan pelatihan konten jualan online, brand, marketing maka konten yang mereka buat juga mengangkat seputar produk UMKM lokal Kendal.
Hal itu dikatakan Ketua BPC HIPMI Kendal M Arifianto mengatakan, saat ini ekonomi kreatif menjadi paradigma baru industri saat ini. “Dapat diakui sektor UMKM adalah sektor yang tahan banting di masa krisis. 99 persen pelaku UMKM ada di bisnis industri dan 97 persen menyumbang tenaga kerja.
“Kemajuan teknologi bukan penghalang tetapi penggerak untuk maju dengan mengemas lebih baik,” jelasnya.
Dikatakan, Kendal belum punya branding, karena hanya transit. Padahal potensi kendal banyak.
“Dari sinilah HIPMI mendorong pertumbuhan UMKM baru dan mendorong usaha baru bagi pelajar dan mahasiswa.
Harapannya dengan pelatihan ini peserta bisa berkembang bisnis dan usahanya dengan memanfaatkan digital sehingga pasarnya berkembang,” ungkapnya.
Randy Rahman Husen, praktisi digital marketing dalam pelatihan digital preneur Minggu 05 desember 2021 Tanpa disadari bahwa berjualan itu mirip dengan menikah, ada kesamaan antara proses menikah dengan berjualan.
“Jualan mirip seperi menikah karena dalam menikah yang pertama menentukan karakteristik calon. Sedangkan jualan juga sama menentukan karakteristik pasar terlebih dahulu,”
Seperti hendak menikah, berjualan setelah menentukan karakteristik pasar langkah yang selanjutnya mencari pelanggan dan lakukan pendekatan kemudian tawarkan produk hingga closing.
“Prosesnya sama jika menikah setelah menentukan karakteristik calon lalu mencari dan lakukan pendekatan kemudian menikah,” imbuhnya.
Lebih lanjut dikatakan, digital marketing merupakan cara pemasaran dengan perangkat elektronik dengan dukungan internet. Tetapi digital ini lebih pada sifat yang efesien dan mudah.
“Digital harus ada terget, terukur, jangkauan luas, murah, fleksibel dan ada data base. Dari data 2019 pengguna internet dan media sosial di indonesia 56 persen dari jumlah penduduk. Ini pasar yang tepat untuk berjualan melalui digital,” tegasnya.
Yang utama dalam berbisnis adalah kenali siapa target marketsehingga pasarnya jelas tidak percuma menawarkan.
Saluran promosi tidak harus semuanya dipakai tetapi bertahap fokus di salah satu. “Digital datangnya pelanggan dari traffic atau pengunjung internet dan dilihat pengunjung,” ujar Randy
Pelatihan digital preneur diikuti 50 pengusaha muda dan pelaku UMKM. Ketua Panitia Arif Fajar berharap juga setelah mengikuti pelatihan bisa meningkatkan daya saing produk Bisa menguatkan ekosistem digital marketing. “Ini adalah awalan untuk pelatihan, setelah ini HIPMI Kendal akan memfollow up dengan kegiatan continue kedepannya dan lebih private dalam pendampingan bisnis UMKM.” Ujar Arif
Rangkaian HIPMI FEST Kendal 2021 ini digelar sejak 26 November hingga 18 Desember 2021 kedepan. Acara HIPMI FEST puncaknya akan dilaksanakan DIKLATCAB BPC HIPMI Kendal dan malam puncaknya HIPMI Award 2021 pada 18 Desember di Bourjuis Cafe.
Apa pendapatmu tentang ini :)