Terasjateng.com | Kendal – Hajatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di sejumlah desa di kabupaten Kendal rabu ini (18/3) tetap berjalan sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Meski sebelumnya ada himbauan dari pemerintah untuk mengurangi kegiatan pertemuan yang melibatkan banyak orang untuk mencegah meluasnya penularan Covid 19 atau virus corona.
Untuk menghadirkan rasa aman sewaktu menyalurkan hak suara, Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) disejumlah desa menyediakan fasilitas untuk cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer serta menghimbau agar pemilih mencuci tangan sebelum memilih.
Di desa Karangsari kecamatan Rowosari misalnya P2KD menyediakan hand sanitizer dan tissu untuk membersihkan tangan sebelum memegang paku dibilik suara.
“disemua TPS kami sediakan hand sanitizer dan tissu untuk cuci tanggan sebelum mencoblos” terang Santoso anggota P2KD desa Karangsari.
Menurut Santoso masyarakat tidak perlu takut untuk datang ke TPS sehingga partisipasi pemilih dalam pilkades bisa maksimal.
“kami berharap masyarakat merasa nyaman datang ke TPS, sehingga angka patisipasi pemilih dalam pilkades kali ini maksimal” tambahnya.
Seperti halnya di Karangsari, di TPS 02 Desa Pojoksari Rowosari petugas linmas membantu menyemprotkan hand sanitizer kepada pemilih sebelum masuk ke TPS.
Menurut Agus salah seorang petugas TPS 02 prosedur ini memang harus dilakukan untuk meminimalisir penyebaran virus corona.
“prosedur cuci tangan ini dari daerah sudah diatur melalui surat edaran, Alhamdulillah masyarakat tetap antusias datang ke TPS” jelasnya.
TJ/B4
Apa pendapatmu tentang ini :)