TERASJATENG.COM | Kendal — Menyikapi rencana kunjungan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Kendal Senin (30/12) besok, Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Jawa Tengah bersama Forum Silaturahmi Masyarakat Peduli Lingkungan Kecamatan Brangsong akan menyampaikan aspirasi.
Penyampaian tersebut merupakan wujud protes terkait rencana keberadaan galian C di Desa Blorok, Kecamatan Brangsong, Kendal.
Badrun Nuri, Ketua DPD IMM Jawa Tengah usai menggelar diskusi terkait lingkungan hidup bersama sejumlah ormas dan tokoh masyarakat Desa Blorok, Minggu (29/12), menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal keluhan masyarakat untuk diadukan ke Presiden Jokowi.
“Kita ingin menjamin keinginan masyarakat berkaitan dengan lingkungan hidup, tersampaikan langsung kepada Presiden Jokowi. Tentu kita berharap, Presiden bisa mengeksekusi keinginan masyarakat” ungkapnya.
Menurut Badrun penyampaian aspirasi masyarakat itu akan dilakukan dengan cara long march terlebih dahulu dari Balai Desa Blorok menuju lokasi kunjungan Presiden.
Sementara itu, Faris Ahkam, Koordinator Forum Silaturahmi Masyarakat Peduli Lingkungan Kecamatan Brangsong menyampaikan bahwa Desa Blorok sejak 2012 lalu diincar untuk dijadikan lokasi proyek galian C. Namun, sampai saat ini warga berhasil menolak, atas dasar pertimbangan lingkungan.
“Masyarakat tidak menginginkan dampak adanya galian C, seperti banjir, longsor serta pencemaran lingkungan lainnya,” pungkasnya.
Sebelumnya penolakan warga telah disampaikan ke Dinas Lingkungan Hidup dan ESDM Provinsi Jawa Tengah, akan tetapi kurang mendapat tanggapan serius.
Di samping itu, lanjut Faris, proyek galian C di desanya tersebut diduga bermodus perizinan perumahan, agar proses perizinan lebih mudah. Dengan disampaikan langsung ke Presiden, pihaknya berharap keinginan warga dapat didengar dan dilaksanakan.
(B3/TJ)
Apa pendapatmu tentang ini :)