TERASJATENG.COM | Rembang – Pembongkaran kompleks eks Alun-alun Lasem dipimpin langsung oleh Diketuai oleh Kepala Inspektorat Rembang.
Kepala Inspektorat Rembang, Fahrudin menyebut pengawasan dilakukan karena adanya mobilitas pekerjaan pembongkaran.
”Kami dari tim mengecek persiapan pembongkaran. Sedianya pembongkaran dilakukan hari ini (kamis, red). Untuk atap belum selesai,” katanya dikutip dariJawa Pos Radar Kudus, Kamis (8/7).
Setelah dibongkar nantinya bagian atap akan disimpan terlebih dahulu. Kemudian aset milik pemerintah itu akan dilelang atau di serahkan ke pihak lain. Secara teknis kewenangan ada di tangan Bupati Rembang Abdul Hafidz.
Beberapa bagian yang berupa kayu dan genting akan dititipkan sementara di kantor BPJS di ruang penyimpanan aset.
”Alhamdulilah aset-aset ini sudah diamankan. Seandainya ada sebagian mungkin rusak ditinggal. Yang masih bisa dimanfaatkan dimuat di truk-truk,” terangnya.
Dalam tim tersebut ada banyak pihak yang terlibat diantaranya Ketua tim penanggung jawab PJ Sekda, Sekretaris Kepala Bappeda. Kemudian penanggung jawab masalah pembongkaran DPUTaru. Terkait dengan pengamanan aset BPKAD bidang aset. Termasuk ada dari Satpol PP dan Dinas Perhubungan yang nanti mengawal pembongkaran aset.
Apa pendapatmu tentang ini :)