TERASJATENG.COM | Blora – Memasuki musim kemarau, sejumlah wilayah di Kabupaten Blora mulai dilanda kekeringan.
Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora mencatat, pada hari ini (6/8) tercatat ada 171 desa yang mengajukan bantuan air bersih.
Kepala BPBD Blora, Hadi Praseno mengatakan, dari total permintaan itu, baru empat desa yang sudah mendapat jatah droping air, yakni Desa Galuk Kedungtuban, Desa Kembang Banjarejo, Desa Plosorejo Randublatung dan Desa Sambongrejo Ngawen.
“Desa-desa yang sudah mengajukan lewat kecamatan ada 171 desa di 14 kecamatan,” katanya.
Sementara dua kecamatan lain di Kabupaten Blora tidak mengajukan bantuan air bersih karena memang tidak begitu terdampak kekeringan.
“Untuk persiapan penanggulangan kekeringan tahun ini BPBD Blora menganggarkan anggaran sebesar RP 325 juta,” ujarnya, dikutip dari bloranews.com.
Apa pendapatmu tentang ini :)