TERASJATENG.COM | Grobogan – Selama 10 hari sudah berlangsung pembangunan di Terminal Gubug, Kabupaten Grobogan sampai pada tahap pembuatan pondasi dan pengecoran.
Pembangunan tersebut rencananya akan berlangsung selama 120 hari dengan anggaran Rp 2 miliar. Sedangkan peresmiannya direncanakan pada Oktober 2021.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) pembagunan Terminal Gubug, Fandy Murdiyanto mengatakan, Terminal Gubug tetap menjadi terminal tipe C dan tidak akan dinaikkan, meskipun nantinya akan digunakan tempat menginap bus di program Trans Jateng.
“Ini kan cuma mengakomodir Trans Jateng, program Pak Ganjar (Gubernur Jateng). Nanti ada 14 bus, tujuh di antaranya menginapnya di Gubug,” kata Fandy dikutip dari radarkudus.jawapos.com.
Namun meski begitu, lanjut Fandy, nantinya bakal dibangun halte bertipe A. Halte itu akan memiliki pintu kedatangan dan keberangkatan yang pembangunannya menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi (Pemprov).
Dengan adanya Trans Jateng ini, diharapkan mampu memberikan dampak kenaikkan ekonomi dan pariwisata warga Gubug khususnya. Usulan perpanjangan rute hingga Kecamatan Godong juga telah mendapat persetujuan.
Fandy menambahkan, akan ada ankutan desa (angkudes) sebagai penunjang dengan rute Karangrayung-Truko-Gubug dan Gubug-Kuwaron-Sugihmanik-Tanggungharjo-Tegowanu.
Jika sesuai rencana, tarifnya adalah Rp 4 ribu untuk warga umum, sedangkan pelajar, buruh dan veteran hanya sekitar Rp 2 ribu.
Apa pendapatmu tentang ini :)