TERASJATENG.COM | Program Study Diluar Kampus Utama (PSDKU) baru-baru ini menjadi wacana kuat Kabupaten Pemalang untuk melaksanakannya. Namun apakah itu sudah tepat atau justru menunjukan lemahnya pengelolaan sistem Pendidikan dikabupaten dikabupaten Pemalang yang kurang peka terhadap potensi sumber daya manusia lokal?
Potensi SDM lokal
Kurang peka terhadap potensi lokal mengakibatkan jalan instan sehingga mengabaikan pontensi yang ada. Kita ketahui bersama ada tiga Perguruan Tinggi Dipemalang, STIT PEMALANG, STIE ASSHOLEH, dan STIEMBI RanduDongkal. Jika dirasa kurang mencukupi kebutuhan Industri, seharunya Pemda dengan segala kelengkapanya dengan sangat mudah mendorong untuk terbentuknya sebuah Universitas lokal, dengan kajian bersama tiga Perguruan Tinggi di Internal Kabupaten Pemalang.
Kajian strategis link and match dengan kebutuhan jangka panjang kabupaten Pemalang baik dari sisi Industri dan pengembangan strategis lainya. Bukan justru terburu mengundang pihak lain. Hal ini menunjukkan BAPPEDA Kabupaten Pemalang kurang serius dalam menuntaskan SDM Kabupaten Pemalang.
Jalan Pintas
Berkaca pada kabupaten penyangga, Pekalongan, Purbalingga dan Tegal berlomba untuk mandiri dalam segala aspek baik Industri dan Pendidikan sehingga bermunculan Universitas lokal. Ini seharusnya menjadi pemicu para pemangku kebijakan dipemalang untuk lebih serius dalam mengelola Sumber Daya Manusia terutama Pendidikan sebagai ujung tombak lahirnya generasi unggul berdaya saing dengan citarasa lokal bukan dari kemasan sebuah sistem permintaan kajian Instan!
Heriyanto. S.Sos.
Ketua Yayasan LP2SDKI (STIT PEMALANG)
Apa pendapatmu tentang ini :)