TERASJATENG.COM | Jakarta – Arab Saudi sebagai negara tujuan umrah dan haji mewajibkan seluruh warga negara yang hendak memasuki wilayahnya sudah divaksin yang telah disertifikasi oleh WHO. Menteri Agama Yaqut Cholil mengatakan, syarat sudah divaksinnya calon jamaah menjadi kewajiban.
“Kalau umrah itu syaratnya sudah divaksin. Ini sudah dibuka. Mulai Ramadhan besok sudah mulai boleh umrah, tapi harus sudah divaksin.Vaksinnya itu harus sudah certified atau disertifikasi oleh WHO,” kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu (10/4/2021).
Kendati Sinovac belum tersertifikasi oleh WHO, Yaqut mengatakan saat ini tentunya ada proses yang dilakukan dari Sinovac agar vaksin tersebut mendapat EUL. Pihaknya saat ini masih berupaya berkomunikasi dengan Menteri Haji Arab Saudi yang baru.
“Kita belum komunikasi langsung dengan Arab Saudi, karena sejak Pak Saleh Benten di-reshuffle, kita belum mendapat akses ke menteri yang baru,” pungkasnya.
(TJ/Bre)
Apa pendapatmu tentang ini :)