TERASJATENG.COM, PEKALONGAN – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turun langsung untuk mengecek perbaikan Jembatan Rembun di perbatasan Kabuptan Pekalongan dan Pemalang yang ambles beberapa waktu yang lalu.
Ganjar mengatakan jembatan yang ambles sudah ditangani dan progres sudah mencapai 40 persen dan sudah disiapkan beberapa bagian untuk dipasang ke Jembatan.
“Alhamdulillah ini teman-teman kerjanya seperti ‘rock and roll’ semuanya, cepat sekali. Jadi sepertinya target selesainya bisa maju, dengan kerja 24 jam nonstop dan sistem pemantauan yang bagus, maka hasilnya sudah terlihat,” kata Ganjar di Kabupaten Pekalongan, Rabu.
Setelah diselidiki, Ganjar menyebut amblesnya jembatan dikarenakan kendaraan yang melintas melebihi batas tonase.
Dirinya menambahkan, waktu itu ada tiga truk yang melebihi batas maksimal muatan yang melintas bersamaan di atas Jembatan dan akhirnya jembatan amble.
Persoalan jembatan ambles dan jalan rusak tidak hanya dengan Kementerian PUPR lanjut Ganjar, tapi juga dengan Kementerian Perhubungan sehingga dapat diambil keputusan untuk kendaraan yang bermuatan melebihi batas maksimal.
Intensitas beberapa pekan terakhir yang sangat tinggi ditambah tonase berat kendaraan, membuat jalan dan jembatan semakin mengalami kerusakan.
“Jadi memang sepertinya kita harus mengatur kebijakan tentang penggunaan jalan ini,” imbunya.
Apa pendapatmu tentang ini :)