Terasjateng.com | Semarang – UKM Virtual Expo (UVO) Jateng kembali digelar. UVO Jateng kali ini yang akan berlangsung selama tiga hari dan fokus ke makanan dan minuman.
Berdasarkan informasi dari laman jatengprov.go.id Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng Ema Rachmawati mengatakan, UVO 2021 bertujuan mendongkrak penjualan sektor UKM. Menurutnya, gelaran UVO cukup efektif memperluas jangkauan pasar hingga ke luar negeri, seperti Jepang, Singapura, Qatar, Hongkong, Macau, Belanda, Irak, Australia, Turki, dan India.
“Pada penyelenggaraan yang pertama fokus pada UKM makanan dan minuman. Pesertanya ada 150 UKM secara virtual, plus tujuh both yang dipamerkan di Lantai 1 Gedung Pusat Bank Jateng. Adapun, tema yang diangkat adalah Wonderfood UKM, Kudu Setrong-Say No To Nglokro,” ungkap Erma
Ema mengungkapkan, sektor UKM makanan dan minuman paling banyak terdampak pandemi Covid-19. Berdasarkan data, dari 36.095 UKM terimbas wabah, sekitar 68,4 persen berasal dari sektor ini.
Menurutnya, kesulitan di masa pandemi adalah, masih minimnya serapan pasar. Padahal bahan dan produk, tersedia. Melalui UVO 2021, Dinas Koperasi dan UKM Jateng berusaha mendobrak kebuntuan tersebut.
“Kami berusaha agar produk makanan dan minuman bisa menembus ekspor. Selama ini karena regulasi di masa pandemi, produk kita terhambat masuk ke pasar luar negeri. Padahal olahan UKM cukup diminati,” jelas Ema.
(TJ/B4)
Apa pendapatmu tentang ini :)